Pages

Selasa, 27 September 2011

APAKAH BENAR BAHWA BUMI ITU BERBENTUK BULAT??

APAKAH BENAR BAHWA BUMI ITU BERBENTUK BULAT??




Aneh memang jika di fikir dengan sebatas logika ,, di potret dari kejauhan atau dari luar angkasa bumi itu memang berbentuk bulat dan lebih cenderung berwarna biru,,
Lalu jika bumi itu bulat,mengapa tidak ad benda yang jatuh ke langit atau keluar dari orbit bumi?? Bukankah jika berbentuk bulat berarti seharusnya benda yang berada di bagian bawah bumi jatuh ke atmosfer bumi dan jatuh ke langit??
Aneh bukan?? Mari kita simak saja pembahasan berikut ini,,



Ada agama yang mengajarkan bahwa Bumi itu datar. Lalu Christopher Columbus akhirnya berhasil membuktikan bahwa ternyata Bumi itu bulat, bukan datar seperti diimani masyarakat kala itu. Lalu pada 24 Desember 1968, awak misi Apollo 8 mengambil foto yang sekarang dikenal dengan nama Earthrise, bumi muncul.

Pada abad ke 21, istilah flat-earther digunakan untuk menggambarkan seseorang yang secara spektakuler - dan nekad - acuh tak acuh. Namun ada sekelompok orang yang menyatakan yakin planet ini rata. Apakah kelompok ini benar ada atau hanya lelucon belaka? NASA merayakan hari jadinya yang ke lima puluh dengan keramaian dan gambar-gambar mengenai kejayaannya di masa lalu. Namun, diantara gambar selama setengah abad itu, hanya satu yang mencolok. Tanggal 24 Desember 1968, awak misi Apollo 8 mengambil foto yang sekarang dikenal dengan nama Earthrise, bumi muncul.

Bagi banyak orang, gambar bumi bulat berwarna biru yang indah yang diambil dari sisi orbit bulan merupakan gambaran sempurna pentingnya misi ke ruang angkasa. Namun, itu tidak dipercaya oleh semua orang.

Ada sekelompok orang yang mengatakan gambar itu palsu - bagian dari konspirasi dunia oleh badan ruang angkasa, pemerintah dan ilmuwan. Selamat datang ke dunia flat-earther, mereka yang percaya bumi rata.

Tetapi apakah memang masih ada orang yang percaya dunia ini rata sekarang? Tentunya di era eksplorasi ruang angkasa - saat satelit mengambil foto planet kita yang biru dan bulat dari ruang angkasa, dan robot mengirim info soal tanah dan air di Mars - tidak mungkin masih ada orang yang secara serius percaya bumi ini rata.

Salah. Teori bumi rata masih beredar dan dipercaya. Di internet dan tempat pertemuan kecil di Inggris dan Amerika, kelompok peyakin bumi rata bertemu untuk menantang konspirasi bahwa bumi bulat.

Orang sudah jelas berprasangka buruk terhadap kaum flat-earther, ujar John Davis, yang percaya pada teori bumi rata yang berbasis di Tennessee, merujuk pada iklan Microsoft yang baru itu.

Banyak orang mempergunakan istilah 'flat-earther' untuk melecehkan, dan dihubungkan dengan kepercayaan membabi buta, sikap tak acuh dan bahkan anti intelektualisme.

John Davis adalah seorang pakar komputer yang berasal dari Kanada, dia pertama tertarik dengan teori bumi rata setelah membaca sejumlah buku dari Masyarakat Bumi Rata beberapa tahun lalu.

Saya kemudian sadar betapa kita gampang menerima, ujarnya. Kita manusia tampaknya cukup puas dengan menerima apa yang diberitahu, tidak perduli informasi itu bertentangan dengan perasaan kita.

Davis sekarang yakin bumi rata dan horisontal - bumi akan terus horisontal selamanya. Dan dengan kedalaman setidaknya 9.000 kilometer, tambahnya.

James McIntyre, moderator situs diskusi Mayarakat Bumi Rata di Inggris, memiliki pandangan sedikit berbeda. Bumi sedikit banyak seperti piring, ujarnya. Bumi tidak benar-benar rata karena fenomena geologi seperti bukit dan lembah. diameternya sekitar 24.900 mil.

McIntyre, yang mengaku dibuat menjadi penganut bumi bulat dalam sistem pendidikan sekolah negeri Inggris mengatakan reaksi teman dan keluarga terahadap kepercayaan barunya itu bervariasi, mulai dari rasa tidak percaya sampai yakin ini hanya lelucon.

Jadi berapa banyak flat-earthers saat ini? Baik Davis maupuan McIntyre tidak yakin benar. Davis mengatakan sedang membuat gudang informasi online untuk membantu komunitas Flat Earth setempat menjadi komunitas global. Maafkan penggunaan istilah 'global' ini, ujarnya.

Dan bagi pengamat paruh waktu, sulit menerima bahwa semua ini bukan keanehan di abad ke 21. Bukankah semua anak sekolah tahu bahwa kapal bisa menghilang di horison dan bahwa satelit mengorbit bumi.

Bagaimana dengan foto-foto dari ruang angkasa yang memperlihatkan, tanpa diragukan lagi, bahwa Bumi itu bulat? Badan ruang angkasa berkonspirasi secara internasional untuk menipu publik guna mendapat keuntungan besar,ujar McIntyre. John Davis juga mengatakan foto-foto itu palsu.

Dan bagaimana dengan fakta bahwa tidak ada orang yang pernah jatuh di dunia yang dinyatakan berbentuk piringan ini?

McIntyre tertawa. Ini mungkin pertanyaan yang paling sering ditanyakan, ujarnya. Dengan melihat peta bumi yang rata pertanyaan itu bisa dijelaskan dengan mudah - Kutub utara di tengah dan antartika terdiri dari seluruh keliling Bumi. Navigasi keliling dunia adalah perjalanan panjang memutar di atas permukaan bumi.

Davis mengatakan menjadi flat-earther tidak berdampak pada kehidupannya. Kami tidak takut sama sekali dengan pesawat atau model transportasi lain, ujarnya. Christine Garwood, pengarang buku Flat Earth: The History of an Infamous Idea, tidak terkejut dengan fakta bahwa kelompok flat-earthers menolak bukti-bukti bahwa planet kita ini bulat.

Inti teori bumi rata sebenarnya adalah teori konspirasi, ujarnya. Wajarlah, kelompok yang percaya bumi rata memandang pendaratan di bulan palsu, demikian juga foto-foto dari ruang angkasa.

Mungkin salah satu yang paling mengejutkan dalam buku Garwood adalah dia mengungkapkan bahwa teori bumi rata secara relatif merupakan fenomena modern.

Garwoon mengatakan semua orang hingga zaman kegelapan percaya bumi rata merupakan kesalahan bersejarah, dan kemudian ide gila ini pupus setelah Christopher Columbus berhasil berlayar ke Amerika tanpa jatuh di ujung dunia.

Padahal, sejak abad ke 4 sebelum Masehi orang sudah tahu bahwa bumi itu bundar, dan keyakinan ilmiah bahwa kita sebenarnya hidup di atas pringan tidak muncul hingga jaman ratu Victoria.

Teori bumi rata menjadi primadona di abad ke 19 di Inggris, dengan kebangkitan rasionalisme ilmiah yang tampaknya mengancam otoritas Injil, sejumlah pemikir Kristen melancarkan serangan terhadap dunia ilmiah.

Samuel Birley Rowbotham (1816-1884) menggunakan nama alias Parallax dan mendirikan sekolah baru astronomi Zetetic, dia berkeliling Inggris untuk menyebarkan teori bahwa Bumi adalah piringan yang statis dan Matahari hanya 400 mil jauhnya.

Di tahun 1870 an, penulisJohn Hampden yang aktivis gereja menerbitkan sejumlah karya mengenai Bumi yang rata dan menggambarkan Isaac Newon sebagai pemabuk atau gila. Dan semangat serangan ini pun terus hidup hingga sekarang.

Mitos bumi rata masih menjadi puncak dalam kehidupan penganut teori konspirasi. Dan menurut Garwood di saat kita memiliki rasa antipati terhadap otoritas kelompok flat-earthers memperlihatkan situasi bisa menjadi lebih buruk

Untuk mempertanyakan bagaimana kita tahu yang kita ketahui adalah bagus, tetapi bagus juga jika kita memiliki kemampuan menerima bukti kuat - seperti foto bumi dari ruang angkasa.



“ JIKA DUNIA ITU BULAT MENGAPA POSISI LAUTAN ATAU RUMAH RUMAH YANG MENGHADAP ATAU BERADA DI POSISI BAWAH DARI LINGKAR  BUMI TIDAK JATUH???”


“jika kita berjalan dari satu titik tetap berjalan lah maka kamu akan kembali pada titik kamu memulai perjalanan itu “

itu membuktikan bahwa bumi itu bulat

Namun pertanyaan tadi belum terjawab bukan?? Apakah bumi itu bulat,,lonjong,, berbentuk piringan statis atau apakah mungkin ada bentuk lain yang di luar kemampuan pemahaman otak kita??


created by : wulan nurfadilah sulistiani
class : 2ka21
this note for completing homework for "teori organisasi umum " study

4 komentar:

  1. Ingin Tahu bumi itu bulat , rata , piringan atau lonjong...... datang sendiri ke bulan dan bawa orang orang banyak ......abis tuh videokan...mudahkan.......atau bikin robot dan kirim ke bulan lalu suruh dia mengirimkan informasi......mudahkan.......

    BalasHapus
  2. Aku juga heran, kok kameranya bisa setajam itu, jangan jangan bumi memang datar hihihi

    BalasHapus
  3. Aku juga heran, kok kameranya bisa setajam itu, jangan jangan bumi memang datar hihihi

    BalasHapus