Pages

Rabu, 12 Oktober 2011

TUGAS BULAN OKTOBER MATA KULIAH SOFTSKILL TEORI ORGANISASI UMUM


MENDESKRIPSIKAN 3 JENIS ORGANISASI BERDASARKAN TUJUANNYA,,,

Written by wulan nurfadilah sulistiani 2ka21 (18110578)
“This paper was made in order to complete homework of courses teori organisasi umum”


 Latar Belakang Masalah
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerjasama dalam struktur dan koordinasi tertentu dalam mencapai serangkaian tujuan tertentu. Organisasi memiliki tiga unsur dasar, yaitu orang-orang atau sekumpulan orang, kerjasama dan tujuan yang ingin dicapai. Dengan demikian organisasi merupakan sarana untuk melakukan kerjasama antara orang-orang dalam rangka mencapai tujuan bersama, dengan mendayagunakan sumber-sumber yang dimiliki .
Organisasi didirikan manusia disebabkan karena kesamaan kepentingan, baik dalam rangka mewujudkan hakekat kemanusiaannya maupun secara berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhannya. Dengan kata lain di dalam organisasi, para anggotanya bermaksud mencapai tujuan yang sama, sebagai tujuan bersama, termasuk juga bidang bisnis. Oleh karena itu jika tujuan bersama itu dipilah, maka paling tidak terdapat satu dari dua tujuan yaitu (1) tujuan yang bersifat material dan finansial, dan ini menjadi karateristik organisasi profit dan (2) tujuan yang bersifat tidak mencari keuntungan, ini menjadi karateristik bagi organsasi nonprofit .
Berdasarkan tujuannya organisasi dapat dibedakan menjadi organisasi yang tujuannya mencari keuntungan atau berorientasi pada profit dan organisasi sosial atau organisasi nonprofit

Organisasi Harus Mempunyai Tujuan yang Jelas
Organisasi dibentuk atas dasar adanya tujuan yang ingin dicapai, dengan demikian tidak mungkin suatu organisasi tanpa adanya tujuan.  Misalnya, organisasi pelayanan kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas sebagai suatu organisasi, mempunyai tujuan yang ingin dicapai  antara lain, memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan lain lain.
-        Pendeskripsian organisasi yang tujuannya mencari keuntungan atau ‘profit oriented

Sejak awal tahun 1980-an, literatur tentang organisasi nonprofit semakin bertambah banyak dan sangat bervariasi jenisnya. Bermacam-macam istilah muncul untuk mengidentifikasi organisasi serupa sebagai organisasi sukarela, non-bisnis, kolektif, hadiah atau sumbangan, dermawan, nonpasar . Sedangkan organisasi profit atau bisnis muncul lebih awal dari organisasi nonprofit.
Banyak hal yang membedakan antara organisasi nonprofit dengan organisasi profit (laba). Dimana nonprofit (1) dalam hal kepemilikan, tidak jelas siapa sesungguhnya pemilik organisasi nonprofit, apakah anggota, klien atau donatur,
(2) dalam hal donatur, organisasi nonprofit membutuhkan suatu sumber pendanaan,
(3) penyebaran tanggung jawab, pada organisasi nonprofit belum jelas siapa yang menjadi dewan komisaris, yang kemudian memilih seorang Direktur Pelaksana.



Sedangkan organisasi profit yaitu

 (1) pada organisasi profit, pemilik jelas memperoleh untung dari hasil usaha organisasinya,
(2) organisasi profit atau laba yang telah memiliki sumber pendanaan yang jelas, yakni dari keuntungan usahanya,
(3) dalam hal penyebaran tanggung jawab, pada organisasi profit atau laba telah jelas siapa yang menjadi dewan komisaris, yang kemudian memilih seorang direktur pelaksana .
Contoh dari organisasi profit yaitu bank, perusahaan-perusahaan swasta yang bertujuan mencari laba dari hasil usahanya. Sedangkan organisasi nonprofit contohnya yaitu gereja, mesjid, sekolah negeri, derma publik, rumah sakit dan klinik publik, organisasi politis, bantuan masyarakat dalam hal perundang- dan beberapa para petugas pemerintah . undangan, organisasi jasa sukarelawan, serikat buruh, asosiasi profesional, institut riset, museum
Secara ringkas dapat dikatakan bahwa diantara organisasi profit dan organisasi nonprofit terdapat perbedaan khas dengan tidak mengesampingkan persamaan-persamaan yang fundamental. Organisasi nonprofit mempunyai misi melayani publik dan konsumenya lebih terbatas sedangkan organisasi profit mempunyai motif untuk mencari untung, yaitu hanya melayani konsumen yang dapat memberikan keuntungan. Apabila dari suatu kelompok konsumen tidak akan diperoleh keuntungan maka organisasi bisnis umumnya tidak bersedia melayani
 contoh organisasi yg mancari keuntungan

contoh organisasi yang tidak mencari keuntungan


 
3. contoh struktur organisasi berdasarkan tipe dan bentuknya
ORGANISASI LINI & FUNGSIONAL (LINE & FUNCTIONAL ORG)
Suatu bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada perkepala unit dibawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu dan selanjutnya pimpinan tertinggi tadi masih melimpahkan wewenang kepada pejabat fungsional yang melaksanakan bidang pekerjaan operasional dan hasil tugasnya diserahkan kepada kepala unit terdahulu tanpa memandang eselon atau tingkatan.
Ciri-ciri:
ª Tidak tampak adanya perbedaan tugas-tugas pokok dan tugas-tugas yang bersifat bantuan.
ª Terdapat spesialisasi yang maksimal
ª Tidak ditonjolkan perbedaan tingkatan dalam pemabagian kerja
Kebaikan organisasi Lini dan fungsional :
  1. Solodaritas tinggi
  2. Disiplin tinggi
  3. Produktifitas tinggi karena spesialisasi dilaksanakan maksimal
  4. Pekerjaan – pekerjaan yang tidak rutin atau teknis tidak dikerjakan
Sedangkan keburukannya adalah :
  1. Kurang fleksibel dan tour of duty
  2. Pejabat fungsional akan mengalami kebingungan karena dikoordinasikan oleh lebih dari satu orang
  3. Spesiaisasi memberikan kejenuhan
Contoh bagan organisasi Lini dan Fungsional



sumber dari google dan beberapa buku sebagai referensi

Selasa, 04 Oktober 2011

PENGARUH ORGANISASI DALAM KEHIDUPAN SEHARI HARI


Apa sih keuntungannya jika kita mengikuti organisasi?

Dalam berorganisasi kita akan terasah dan terlatih dalam suatu kebersamaan dengan orang lain, baik suka maupun duka. Di suatu organisasi itulah tercampur secara alamiah berbagai perilaku dan sifat masing-masing anggota. Ada yang egois, namun ada juga yang sosial. Ada yang pendiam, tapi ada pula yang cerewetnya minta ampun. Dan dalam kebersamaan di organisasi itulah, akan terbentuk secara alami manusia yang sempurna dalam arti psikologis. Yakni, manusia yang mampu kapan saatnya menempatkan posisi dirinya sebagai individu dan kapan pula dia harus lebih mementingkan kepentingan organisasi demi kepentingan bersama pula.

Mahasiswa atau mahasiswi merupakan sebutan seseorang ketika dia menginjak bangku kuliah. Mahasiswa tidak lepas dari kampus, kost, kuliah, dan organisasi. Nah aku jelasin dikit ke-4 keterangan diatas :
Kampus : Tempat mahasiswa menuntu ilmu sesuai dengan jurusannya
Kost : Tempat hidup sementara bagi mahasiswa yang kuliah di luar daerah
Kuliah : Kegiatan belajar bersama dosen di kampus
Organisasi : Perkumpulan dari beberapa mahasiswa yang memiliki visi dan misi tertentu.

Nah sesuai judul aja, yang akan di bahas sekarang adalah tentang organisasi dan kuliah yang dijalani oleh mahasiswa. Tiap jurusan di seluruh universitas di Indonesia pasti ada yang namanya Organisasi Kampus ( baik Keluarga Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa, atau yang lainnya ).
Apa jadinya apabila seorang mahasiswa mengikuti organisasi, apakah nilai-nilai kuliahnya terabaikan? atau malah menjadi motivasi untuk meningkatkan nilai-nilai kuliah? Semua itu sebenarnya tergantung dari mahasiswa yang menjalaninya sendiri. Berikut adalah beberapa keuntungan mengikut suatu organisasi kampus bagi mahasiswa :
1. Banyak teman yang bisa membantu kita baik dalam kehidupan pribadi maupun tentang masalah di kampus (kuliah, praktikum, laporan, dll)
2. Belajar menjadi seorang pemimpin. Dalam organisasi baik dalam posisi apapun kita bisa mengambil pelajaran tentang kepemimpinan yang dapat digunakan dalam bekerja <– soft skill
3. Banyak acara yang bisa diikuti. BEM / KM / HM / lainnya pasti akan mengadakan acara yang berkaitan dengan kampus, berupa seminar, pelatihan, lomba dan yang lainnya. Kita bisa mengikuti acara tersebut dengan gratis walaupun sebagai panitia. Dan pasti akan banyak undangan dari Organisasi lain atau bahkan Universitas lain untuk menghadiri acara tertentu, yang pastinya gratis :D
4. Sering makan – makan dan kumpul bersama teman – teman. Yang satu ini tidak perlu ditanyakan lagi coz tiap ada acara pasti akan ada pembubaran panitia :D
5. Bisa nongkrong di sekre ketika pergantian waktu kuliah.
Selain keuntungan mengikuti organisasi, pasti ada kerugiannya. Nah disini akan dijelaskan beberapa kerugiannya :
1. Ketika ada rapat mendadak bisa mengganggu kegiatan pribadi kita, misal baru tidur, istirahat, dll.
2. Dalam mengadakan acara yang jelas cape dan menguras waktu kita
3. Efek dari semua itu kita jadi kurang belajar dan yang pasti nilai bisa menurun
ada yang bisa menambahkan keuntungan dan kerugiannya??
SECARA GARIS BESAR 

Secara tidak sadar, banyak orang yang mengesampingkan organisasi. Padahal dengan mengikuti organisasi, banyak hal yang bisa didapatkan dari organisasi. Meskipun pada saat mengikuti organisasi orang tersebut sering bersusah payah dan terkuras waktunya untuk organisasi.

Orang yang suka berorganisasi biasanya jarang memanfaatkan waktunya untuk bersantai dan melakukan hal yang tidak berguna. Karena daripada Dia hanya berdiam diri dan melakukan hal yang kurang berguna, Dia memilih untuk berbuat sesuatu yang bisa berguna bagi orang lain. Entah itu dengan mencari informasi tentang apapun yang bisa digunakan untuk mengembangkan organisasinya.

Banyak juga yang beranggapan bahwa organisasi itu membuat orang capek, membuang waktu saja, melakukan hal yang sia-sia, dan tidak bermanfaat. Persepsi itu adalah persepsi yang tidak benar. Karena dengan mengikuti organisasi berarti sama juga dengan belajar.

Jadi, jika belum pernah mengikuti organisasi sama sekali, lebih baik segera mengikuti organisasi dengan tujuan yang pertama adalah belajar. Meski beberapa orang memiliki keinginan yang berbeda dalam masuk organisasi. Entah itu karena ingin memperoleh jabatan, untuk mencari pacar atau calon pendamping hidup atau hanya untuk iseng-iseng semata. Padahal, dengan mengikuti organisasi banyak keuntungan yang bisa didapatkan dalam mengikuti organisasi, antara lain :

1.    Bisa belajar gratis
Maksudnya belajar gratis ialah bisa berbagi pengalaman antara anggota atau orang yang juga berada dalam satu organisasi tersebut atau belajar dari orang yang berasal dari organisasi lain. Karena belajar tidak hanya di sekolah saja, belajar bisa dilakukan di manapun kita berada.

2.    Mendapatkan banyak teman

Orang yang awalnya memiliki teman sedikit, bisa memiliki teman yang banyak karena mengikuti organisasi. Otomatis, bisa saling kenal dengan teman lain yang ada di dalam organisasi tersebut.

3.    Mendapatkan banyak ilmu yang bermanfaat
Awal yang baik adalah dengan mengikuti organisasi. Banyak ilmu yang bermanfaat bisa didapatkan dari ketua, sekretaris, bendahara dan anggota lain yang memiliki potensi yang berbeda.

4.    Lebih banyak pengalaman
Banyak pengalaman bisa didapatkan dengan berbagai kegiatan yang ada dalm organisasi tersebut. Jika tidak mengikuti organisasi, berarti tidak melakukan kegiatan yang bisa menambah pengalaman.


5.    Menambah keterampilan dan mengasah keterampilan
Menambah keterampilan berarti jika kita memiliki keterampilan lain(misalnya membuat kue lapis), kemudian dengan mengikuti organisasi itu, bisa membuat ayam bakar dengan belajar dari orang yang mahir dalam membuat ayam bakar dalam suatu organisasi tersebut. Mengasah keterampilan berarti jika memiliki keterampilan membuat kue lapis tapi belum begitu sempurna, kemudian dengan megikuti organisasi itu bisa menyempurnakan kue lapis yang awalnya belum sempurna.

6.    Membantu untuk bisa mendapatkan penghasilan (tambahan penghasilan)
Mendapatkan penghasilan di sini termasuk hal yang bonus atau hal yang tidak terduga untuk bisa didapatkan, karena mendapatkan penghasilan berarti orang tersebut memiliki usaha atau produk untuk bisa dipasarkan di organisasi tersebut. Misalnya saja, orang yang memiliki usaha atau keterampilan membuat kue molen, dengan adanya organisasi itu, maka kue molen itu bisa dijual di mana organisasi itu berada dengan meminta ijin kepada pihak yang berwenang. Bisa juga orang yang menjual pulsa, dengan mengikuti organisasi itu, ketika ada teman yang membutuhkan pulsa tidak perlu jauh-jauh ke tempat lain. Cukup bisa bilang kepada orang yang menjual pulsa dalam satu organisasi tersebut.

7.    Mendapatkan bekal untuk menikah
Menikah tidak hanya pandai dan memiliki banyak uang atau harta. Tapi juga perlu adanya kebijaksanaan dalam mengambil keputusan yang sulit ketika ada masalah dalam keluarga. Jika tidak adil dan bijaksana, kemungkinan besar ada pihak anggota keluarga yang merasa tidak adil dan merasa iri tentang suatu keputusan dari masalah itu. Untuk itu, perlu adanya penyelesaian yang baik. Dengan mengikuti organisasi, beberapa hal bisa didapatkan misalnya ketika menyelesaikan masalah yang sangat mendesak dan harus segera diputuskan, karena dahulu pernah mengalami peristiwa yang hampir sama, maka dengan mudah masalah itu bisa diselesaikan.

Demikian beberapa keuntungan dan manfaat mengikuti organisasi. Semoga bisa membuat teman-teman atau pembaca tetap bersemangat untuk tetap mengikuti organisasi dan mengembangkan organisasi untuk bisa bermanfaat kepada orang lain.

Saya yang mengambil kuliah di kampus gunadarma salemba,, jujur saja sangat sulit untuk mengikuti organisasi karena keterbatasan waktu luang,, jadwal kuliah yang padat juga tugas yang menumpuk ,, belum lagi hal nya keterbatasan materi dan perjalanan ke daerah depok yang memakan waktu( karena semua organisasi mahasiswa berada disana pusatnya jadi gag mungkin ke cabang kampus).
Namun saya sempat mengikuti organisasi mahasiswa HIMSI yang bernaung di bawah kepemimpinan mahasiswa system informasi. Dulu  HIMSI sempat di bubarkan karena adanya suatu hal yang terjadi dan tidak bisa saya jelaskan disini ( sifatnya pribadi di dalam himsi).
Himsi adalah perkumpulan mahasiswa system informasi capuran ( depok, kalimalang dan salemba) kami lebih sering berbagi tentang pengalaman kami di kelas dan pengetahuan kami di luar karena di himsi kami di wajibkan untuk berbagi pengetahuan yang berhubungan dengan sistem informasi. Alhamdulilah sangat terbantu semenjak masuk himsi karena senior disana tidak segan dalam berbagi ilmu dan berbagi senyuman. Tidak jarang pula kami berbagi dalam materi dan hal lain. Di himsi kami bisa mengenal anak anak sejurusan yang kuliah di lain tempat(gunadarma). saya sangat senang mengikuti organisasi ini walaupun sejujurnya saya sudah jarang kumpul di karenakan waktu yang terbatas oleh tugas kuliah( saya lebih mengutamakan tugas kuliah) tapi saya berharap saya bisa bergabung lagi di HIMSI dan mulai menoreh cerita baru lagi bersama mereka.

Manfaat yang saya dapat dari mengikuti organisasi ini adalah
1. memdapatkan banyak pengalaman dari hal berkemah bersama,berbagi pengetahuan ,, suka n duka bersama waktu itu
2. melatih kemampuan dalam berorganisasi n menjadi pemimpin
3. bisa berbagi cerita dan curhat masalah pribadi
4, mempunyai banyak teman
5. mempunyai banyak koneksi dan banyak keahlian
6.terbantu dalam ujian karena mereka membuka peluang dalam mengadakan belajar kelompok
7. dan lain lain














di posting oleh wulan nurfadilah sulistiani
2ka21
18110578
untuk melengkapi tugas softskill teori organisasi umum


ORGANISASI YANG SAYA IKUTI DI KAMPUS






Pengornanisasian merupakan suatu bentuk dari pengaturan suatu organisasi yang dilaksanakan oleh para angotanya untuk mencapai maksud dan tujuan kelompok atau organisasi tersebut. Berbicara tentang penggerakan pada organisasi pemuda maka tentu dirasakan efek atas apa terjadi pada pergerakan organisasi pemuda dan mahasiswa yang terjadi sejak dulu. Dan dapat kita rasakan hasilnya pada saat ini.


di Indonesia adalah kegiatan kemahasiswaan yang ada di dalam maupun di luar perguruan tinggi yang dilakukan untuk meningkatkan kecakapan, intelektualitas dan kemampuan kepemimpinan para aktivis yang terlibat di dalamnya.

Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, gerakan mahasiswa seringkali menjadi cikal bakal perjuangan nasional, seperti yang tampak dalam lembaran sejarah bangsa. Misalanyha saja pergerakan budi utomo merupakan wadah perjuangan yang pertama kali memiliki struktur pengorganisasian modern. Didirikan di Jakarta, oleh pemuda-pelajar-mahasiswa dari lembaga pendidikan Stovia, wadah ini merupakan refleksi sikap kritis dan keresahan intelektual terlepas dari primordialisme Jawa yang ditampilkannya.. Oragisasi pemuda dan mahasiswa tersebut merupakan cikal dari perjuangan nasional yang menghasilkan kebebasan bangsa Indonesia.
Ontoh lain yang lebih dekat adalah zaman reformasi yang kita rasakan saat ini. dimana zaman orde lama yang telah berjalan turun temurun beberapa dekade telah tumbang menjadi era reformasi dimana tiap-tiap individu lebih bebas menyampaikan hak-hak dan aspirasinya kepada pemerintah. 

Beberapa contoh tersebut dapat kita lihat bahwa pantingnya penerapan pada organisasi pemuda dan mahasiswa karena merupakan suatu kekuatan besar dalam perubahan suatu era kehidupan.


Pengorganisasian mahasiswa juga sangatlah penting dalam suatu kegiatan organisasi karena pengorganisasian mahasiswa berguna untuk memantau jalanya kehidupan berpolitik, selain itu juga berguna untuk kehidupan bermasyarakat dan Lingkungannya.

Di setiap sekolah atau kampus biasanya ada sederet daftar kegiatan tambahan ekstrakuriluler atau yang disingkat dengan sebutan ekskul yang diizinkan sekolah dengan siswa sekolah atau mahasiswa perguruan tinggi tersebut sebagai anggotanya.
Manfaat, fungsi dan tujuan diadakannya kegiatan ekskul baik di sekolah maupun di kampus adalah sebagai wadah penyaluran hobi, minat dan bakat para siswa / mahasiswa secara positif yang dapat mengasah kemampuan, daya kreativitas, jiwa sportivitas, meningkatkan raa percaya diri, dan lain sebagainya.
Akan lebih baik lagi apabila mampu memberikan prestasi yang gemilang di luar sekolah sehingga dapat mengharumkan nama sekolah atau kampus kita. Walaupun secara akademis nilai dari ekstrakurikuler tidak masuk secara langsung ke nilai rapot, namun kegunaannya jauh lebih bermanfaat daripada tidak melakukan banyak hal di luar jam belajar.
Berikut ini adalah nama-nama ekskul yang umumnya ada di institusi pendidikan formal, yakni :
A. Ekstrakurikuler / Ekskul Olahraga :
- Sepak Bola
- Bola Basket
- Bola Voli
- Futsal
- Tenis Meja
- Bulutangkis
- Renang
- Billyard
- Bridge
- Fitnes

B. Ekstrakurikuler / Ekskul Seni Beladiri :
- Karate
- Silat
- Tae Kwon Do
- Gulat
- Tarung Drajat
- Kempo
- Wushu
- Capoeira
- Tinju
- Merpati Putih

C. Ekstrakurikuler / Ekskul Seni Musik
- Band
- Paduan Suara
- Orkestra
- Drumband / Marchingband
- Akapela
- Angklung
- Nasyid
- Qosidah
- Karawitan

D. Ekstrakurikuler / Ekskul Seni Tari Dan Peran
- Cheerleader
- Modern Dance / Tari Modern
- Tarian Tradisional
- Teater

E. Ekstrakurikuler / Ekskul Seni Media
- Jurnalistik
- Majalah Dinding / Mading
- Redio Komunikasi
- Fotografi
- Sinematrografi

F. Ekstrakurikuler / Ekskul Lainnya
- Komputer
- Otomotif / Bengkel
- Palang Merah Remaja / PMR
- Pramuka
- Karya Ilmiah Remaja / KIR
- Pecinta Alam
- Bahasa
- Paskibra / Pasukan Pengibar Bendera
- Kerohanian (Rohis, Rohkris, dll)
- Klub Bikers
- Wirausaha
- Koperasi Siswa / Kopsis
- Video Game, dll

Mungkin tidak semua ektrakulikuler yang ada tercantum di atas. Jika sekolah atau kampus anda belum ada ekskul yang diinginkan, anda mungkin bisa mendirikan ekskul tersebut dengan atas persetujuan pihak sekolah atau kampus anda.

Saya yang mengambil kuliah di kampus gunadarma salemba,, jujur saja sangat sulit untuk mengikuti organisasi karena keterbatasan waktu luang,, jadwal kuliah yang padat juga tugas yang menumpuk ,, belum lagi hal nya keterbatasan materi dan perjalanan ke daerah depok yang memakan waktu( karena semua organisasi mahasiswa berada disana pusatnya jadi gag mungkin ke cabang kampus).
Namun saya sempat mengikuti organisasi mahasiswa HIMSI yang bernaung di bawah kepemimpinan mahasiswa system informasi. Dulu  HIMSI sempat di bubarkan karena adanya suatu hal yang terjadi dan tidak bisa saya jelaskan disini ( sifatnya pribadi di dalam himsi).
Himsi adalah perkumpulan mahasiswa system informasi capuran ( depok, kalimalang dan salemba) kami lebih sering berbagi tentang pengalaman kami di kelas dan pengetahuan kami di luar karena di himsi kami di wajibkan untuk berbagi pengetahuan yang berhubungan dengan sistem informasi. Alhamdulilah sangat terbantu semenjak masuk himsi karena senior disana tidak segan dalam berbagi ilmu dan berbagi senyuman. Tidak jarang pula kami berbagi dalam materi dan hal lain. Di himsi kami bisa mengenal anak anak sejurusan yang kuliah di lain tempat(gunadarma). saya sangat senang mengikuti organisasi ini walaupun sejujurnya saya sudah jarang kumpul di karenakan waktu yang terbatas oleh tugas kuliah( saya lebih mengutamakan tugas kuliah) tapi saya berharap saya bisa bergabung lagi di HIMSI dan mulai menoreh cerita baru lagi bersama mereka.


i love himsi,, i love gunadarma,, i love my campus
by : wulan nurfadilah sulistiani
kelas : 2ka21
18110578(npm)

tugas ini di buat untuk melengkapi tugas softskill teori organisasi umum

PENGERTAIAN ORGANISASI

SEBELIMNYA MOHON MAAF YAH JIKA TULISAN INI KURANG BERKENAN DI HATI PARA PEMBACA(MAKLUM SAYA MASIH BELAJAR)DAN TUGAS II DI BUAT UNTUK MELENGKAPI TUGAS MATA KULIAH SOFTSKILL


PENGERTIAN ORGANISASI MENURUT PARA  AHLI
Organisasi (Yunani: ὄργανον, organon - alat) adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah unt tujuan bersama.
Dalam ilmu-ilmu sosial, organisasi dipelajari oleh periset dari berbagai bidang ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, dan manajemen. Kajian mengenai organisasi sering disebut studi organisasi (organizational studies), perilaku organisasi (organizational behaviour), atau analisa organisasi (organization analysis).
Definisi
Terdapat beberapa teori dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok sama satu sama lain, dan ada pula yang berbeda. Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi
Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.
  • Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama
  • James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama
  • Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih
  • Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
Sebuah organisasi dapat terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut terhadap masyarakat. Organisasi yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti; pengambilan sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga menekan angka pengangguran
Orang-orang yang ada di dalam suatu organisasi mempunyai suatu keterkaitan yang terus menerus. Rasa keterkaitan ini, bukan berarti keanggotaan seumur hidup. Akan tetapi sebaliknya, organisasi menghadapi perubahan yang konstan di dalam keanggotaan mereka, meskipun pada saat mereka menjadi anggota, orang-orang dalam organisasi berpartisipasi secara relatif teratur.

Partisipasi
Dalam berorganisasi setiap individu dapat berinteraksi dengan semua struktur yang terkait baik itu secara langsung maupun secara tidak langsung kepada organisasi yang mereka pilih. Agar dapat berinteraksi secara efektif setiap individu bisa berpartisipasi pada organisasi yang bersangkutan.  Dengan berpartisipasi setiap individu dapat lebih mengetahui hal-hal apa saja yang harus dilakukan.
 Pada dasarnya partisipasi didefinisikan sebagai keterlibatan mental atau pikiran dan emosi atau perasaan seseorang di dalam situasi kelompok yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha mencapai tujuan.
 Keterlibatan aktif dalam berpartisipasi, bukan hanya berarti keterlibatan jasmaniah semata. Partisipasi dapat diartikan sebagai keterlibatan mental, pikiran, dan emosi atau perasaan seseorang dalam situasi kelompok yang mendorongnya untuk memberikan sumbangan kepada kelompok dalam usaha mencapai tujuan serta turut bertanggung jawab terhadap usaha yang bersangkutan.
Unsur-unsur
Menuruth Keith Davis ada tiga unsur penting partisipasi
Unsur pertama, bahwa partisipasi atau keikutsertaan sesungguhnya merupakan suatu keterlibatan mental dan perasaan, lebih daripada semata-mata atau hanya keterlibatan secara jasmaniah.
  1. Unsur kedua adalah kesediaan memberi sesuatu sumbangan kepada usaha mencapai tujuan kelompok. Ini berarti, bahwa terdapat rasa senang, kesukarelaan untuk membantu kelompok.
  2. Unsur ketiga adalah unsur tanggung jawab. Unsur tersebut merupakan segi yang menonjol dari rasa menjadi anggota. Hal ini diakui sebagai anggota artinya ada rasa “sense of belongingness”.
Jenis-jenis
Keith Davis juga mengemukakan jenis-jenis partisipasi, yaitu sebagai berikut
Pikiran (psychological participation)
  1. Tenaga (physical partisipation)
  2. Pikiran dan tenaga
  3. Keahlian
  4. Barang
  5. Uang

Syarat-syarat
Agar suatu partisipasi dalam organisasi dapat berjalan dengan efektif, membutuhkan persyaratan-persyaratan yang mutlak yaitu .
  • Waktu. Untuk dapat berpatisipasi diperlukan waktu. Waktu yang dimaksudkan disini adalah untuk memahamai pesan yang disampaikan oleh pemimpin. Pesan tersebut mengandung informasi mengenai apa dan bagaimana serta mengapa diperlukan peran serta.
  • Bilamana dalam kegiatan partisipasi ini diperlukan dana perangsang, hendaknya dibatasi seperlunya agar tidak menimbulkan kesan “memanjakan”, yang akan menimbulkan efek negatif
  • Subyek partisipasi hendaknya relevan atau berkaitan dengan organisasi dimana individu yang bersangkutan itu tergabung atau sesuatau yang menjadi perhatiannnya.
  •  Partisipasi harus memiliki kemampuan untuk berpartisipasi, dalam arti kata yang bersangkutan memiliki luas lingkup pemikiran dan pengalaman yang sama dengan komunikator, dan kalupun belum ada, maka unsur-unsur itu ditumbuhkan oleh komunikator
  • Partisipasi harus memiliki kemampuan untuk melakukan komunikasi timbal balik, misalnya menggunakan bahasa yang sama atau yang sama-sama dipahami, sehingga tercipta pertukaran pikiran yang efektif atau berhasil.
  • Para pihak yang bersangkutan bebas di dlam melaksanakan peran serta tersebut sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan
  • Bila partisipasi diadakan untuk menentukan suatu kegiatan hendaknya didasarkan kepada kebebasan dalam kelompok, artinya tidak dilakukan pemaksaan atau penekanan yang dapat menimbulkan ketegangan atau gangguan dalam pikiran atau jiwa pihak-pihak yang bersangkutan. Hal ini didasarkan kepada prisnsip bahwa partisipasi adalah bersifat persuasif
Partisipasi dalam organisasi menekankan pada pembagian wewenang atau tugas-tugas dalam melaksanakan kegiatannya dengan maksud meningkatkan efektif tugas yang diberikan secara terstruktur dan lebih jelas

Bentuk-bentuk organisasi

  1. Organisasi politik
  2. Organisasi sosial
  3. Organisasi mahasiswa
  4. Organisasi olahraga
  5. Organisasi sekolah
  6. Organisasi negara


ORGANISASI POLITIK
Organisasi politik adalah organisasi atau kelompok yang bergerak atau berkepentingan atau terlibat dalam proses politik dan dalam ilmu kenegaraan, secara aktif berperan dalam menentukan nasib bangsa tersebut. Organisasi politik dapat mencakup berbagai jenis organisasi seperti kelompok advokasi yang melobi perubahan kepada politisi, lembaga think tank yang mengajukan alternatif kebijakan, partai politik yang mengajukan kandidat pada pemilihan umum, dan kelompok teroris yang menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuan politiknya. Dalam pengertian yang lebih luas, suatu organisasi politik dapat pula dianggap sebagai suatu sistem politik jika memiliki sistem pemerintahan yang lengkap.
Organisasi politik merupakan bagian dari suatu kesatuan yang berkepentingan dalam pembentukan tatanan sosial pada suatu wilayah tertentu oleh pemerintahan yang sah. Organisasi ini juga dapat menciptakan suatu bentuk struktur untuk diikuti.

ORGANISASI SOSIAL
Organisasi sosial adalah perkumpulan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum, yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara. Sebagai makhluk yang selalu hidup bersama-sama, manusia membentuk organisasi sosial untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu yang tidak dapat mereka capai sendiri.

ORGANISASI MAHASISWA

Organisasi mahasiswa adalah organisasi yang beranggotakan mahasiswa. Organisasi ini dapat berupa organisasi kemahasiswaan intra kampus, organisasi kemahasiswaan ekstra kampus, maupun semacam ikatan mahasiswa kedaerahan yang pada umumnya beranggotakan lintas-kampus. Sebagian organisasi mahasiswa di kampus Indonesia juga membentuk organisasi mahasiswa tingkat nasional sebagai wadah kerja sama dan mengembangkan potensi serta partisipasi aktif terhadap kemajuan Indonesia, seperti organisasi Ikahimbi dan ISMKI. Di luar negeri juga terdapat organisasi mahasiswa berupa Perhimpunan Pelajar Indonesia, yang beranggotakan pelajar dan mahasiswa Indonesia.
Pada dasarnya, Organisasi Mahasiswa adalah sebuah wadah berkumpulnya mahasiswa demi mencapai tjuan bersama, namun harus tetap sesuai dengan koridor AD/ART yang disetujui oleh semua pengurus organisasi tersebut. Organisasi Mhasiswa tidak boleh tunduk dan menyerah pada tuntutan lembaga kampus tempat organisasi itu bernaung, melainkan harus kritis dan tetap berjuang atas nama mahasiswa, bukan pribadi atau golongan.
ORGANISASI OLAHRAGA

Adalah organisasi yang di bentuk oleh sekumpulan orang pecinta olahraga, atau dalam kata lain yaitu orang yang bersama sama membentuk sebuah ikatan atau perkumpulan yang di dalamnya berkumpul semua orang yang mencintai olahraga dalam bidang apapun.

ORGANISASI SEKOLAH

Adalah organisasi yang berada di bawah naungan pihak sekolah, organisasi ini hanya bertanggung jawab di lingkungan sekolah yang mencakup semua kegiatan kegiatan yang di adakan di sekolah dan semua tata tertib sekolah. (osis)

ORGANISASI NEGARA
Adalah organisasi yang berada di bawah naungan Negara dan di bentuk secara kenegaraan dan bersifat formal.

1. Organisasi Menurut Stoner
Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama.
2. Organisasi Menurut James D. Mooney
Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3. Organisasi Menurut Chester I. Bernard
Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
Pengertian organisasi
Organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Pengertian Pengorganisasian.
Seperti telah diuraikan sebelumnya tentang Manajemen, Pengorganisasian adalah merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan lingkungannya. Dengan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi.
Pengertian Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan meninjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.

Definisi Organisasi – Istilah organisasi bukanlah hal yang asing lagi bagi kita, karena dari pertama kita menimba ilmu pada tingkat pertama, kita sudah dikenalkan dengan salah satu organisasi kesiswaan seperti OSIS. Dalam kehidupan bermasyarakat pun sering kita jumpai yang namanya organisasi, baik organisasi kepemudaan dan bahkan sampai organisasi kepemerintahan. Tapi tahukah Anda arti dari pengertian organisasi itu sendiri? Banyak para pakar dunia yang memaparkan pengertian atau definisi organisasi, dimana dari pengertian-definisi organisasi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa organisasi merupakan suatu system atau perkumpulan yang disusun dalam kelompok, untuk bekerja sama mencapai suatu tujuan bersama.
Berikut ini definisi organisasi yang dipaparkan oleh beberapa para ahli.
James D Mooney berpendapat bahwa “Organization is the form of every human, association for the assignment of common purpose” atau organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk pencapaian suatu tujuan bersama.
Drs. Malayu S.P Hasibuan mengatakan “organisasi ialah suatu sistem perserikatan formal, berstruktur dan terkoordinasi dari sekelompok yang bekerja sama dalam mencapai tujuan tertentu. Organisasi hanya merupakan alat dan wadah saja.”
Chester L Bernard (1938) mengatakan bahwa “Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih ( Define organization as a system of cooperative of two or more persons) yang sama-sama memiliki visi dan misi yang sama.
Paul Preston dan Thomas Zimmerer mengatakan bahwa “Organisasi adalah sekumpulan orang-orang yang disusun dalam kelompok-kelompok, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.” (Organization is a collection people, arranged into groups, working together to achieve some common objectives).
Prof. Dr. Mr Pradjudi Armosudiro mengatakan “organisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama-sama mencapai tujuan tertentu.
Prof Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikan “organisasi ialah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang mana terdapat seseorang / beberapa orang yang disebut atasan dan seorang / sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.”

 

Menurut saya sendiri organisasi adalah sekelompok manusia yang bersama sama melakukan hal atau sesuatu yang menjadi tujuan mereka bersama,,
Tidak bisa di katakana sebuah organisasi sudah berdiri jika hanya beranggotakan 1 atau dua ornag ,,jadi organisasi adalah sekelompok(banyak ornag yang bersama melakukan hal untuk mencapai suatu tujuan mereka

www.gunadarma.ac.id

DI POSTING OLEH WULAN NURFADILAH SULISTIANI
2KA2 1
UNTUK PELAJARAN TEORI ORGANISASI UMUM